Misi dan Budaya: Membangun Jembatan antara Injil dan Tradisi Lokal
Keywords:
misi Kristen, budaya lokal, kontekstualisasi, tradisi Batak, teologi inkarnasional, multikultural, transformasiAbstract
Artikel ini membahas keterkaitan antara misi Kristen dan budaya lokal, dengan fokus pada upaya menjembatani Injil dan tradisi setempat secara teologis dan kontekstual. Melalui kajian terhadap budaya Batak, tulisan ini mengeksplorasi unsur-unsur budaya yang dapat ditebus (redeemable) dan yang bertentangan dengan nilai Injil. Analisis menunjukkan bahwa tradisi lokal bukan semata tantangan, melainkan peluang untuk mengekspresikan iman Kristen secara kontekstual tanpa mengorbankan kebenaran Injil. Strategi kontekstualisasi seperti penggunaan bahasa, simbol, dan ritus lokal yang dimaknai ulang secara Kristologis, menjadi sarana efektif dalam menyampaikan Injil secara relevan dan transformatif. Artikel ini juga mengangkat model-model misi kontekstual seperti misi inkarnasional, dialog budaya, dan pendekatan holistik sebagai respons atas kompleksitas budaya multikultural. Di bagian akhir, disampaikan implikasi praktis dan rekomendasi strategis bagi gereja lokal dan misionaris lintas budaya agar mampu menjalankan pelayanan misi yang relevan, bijaksana, dan berdampak transformatif dalam masyarakat yang majemuk.
References
Aritonang, Hendra. “Prinsip Misi Trans Budaya Menurut Kisah Para Rasul 17:16-34.” Jurnal Ilmiah Tafsir Alkitab 1, no. 1 (2024): 71–80. https://doi.org/10.69668/juita.v1i1.9.
Firmando, Harisan Boni. “Sosiologi Kebudayaan: Dari Nilai Budaya Hingga Praktik Sosial,” 276. Yogyakarta: Bintang Semesta Media, 2022.
Halawa, Fa’ahakhododo, and Malik Bambangan. “Injil Dan Tradisi Lokal : Kontekstualisasi Teologi Dalam Perkembangan Gereja Di Asia Timur.” Jurnal Pendidikan Agama Kristen Dan Katolik 1, no. 4 (2024): 137–48.
Henry P. Panggabean, Richard Sinaga. “Hukum Adat Dalihan Na Tolu Tentang Hak Waris,” 3. Medan: Dian Utama dan Kerabat (Kerukunan Masyarakat Batak), 2004.
Hoten, Yunus Van. “Penginjilan Rasul Paulus: Eksposisi Makna Teks Kisah Para Rasul,” 113. Jakarta: Publica Indonesia Utama, 2025.
Iictsp, Mature Journal. “TYPES OF BIBLICAL RESEARCH DESIGNS : A GUIDE TO BIBLICAL RESEARCH,” no. October (2024). https://doi.org/10.6084/m9.figshare.27273720.
Kabongo, Kasebwe T.L. “Contextualisation: A Case Study of a Team within an International Missional Order.” Contextualisation: A Case Study of a Team within an International Missional Order 39, no. 1 (2018): 1–6.
Mawikere, Marde Christian Stenly, Sudiria Hura, Jean Calvin Riedel Mawikere, and Melanesia Daniella Beauty Mawikere. “Budaya Dalam Multi Perspektif: Diskursus Dan Komponen-Komponennya.” PADAMARA: Jurnal Psikologi Dan Sosial Budaya 1, no. 1 (2024): 10–24. https://doi.org/10.70420/qhj82966.
Moldovan, Ovidiu. “Achievements and Hazards of Contextualization in Theology : The Case of Christian Mission” 8, no. 1 (2024): 117–24. https://doi.org/10.5281/zenodo.11242792.
Riyanto, Armada. “Berteologi Baru Untuk Indonesia,” 178. Yogyakarta: Kanisius, 2020.
Situmorang, Jonar. “Sejarah Gereja Indonesia Pertumbuhan Benih Injil Dari Sumatra Sampai Papua,” 133. Yogyakarta: Andi, 2025.
Soegianto, Soegianto, and Prinsipessia Putri Abigail Lolong. “The Dynamics of Evangelism in a Multicultural Context: Challenges and Opportunities for Contextualization.” Journal Didaskalia 6, no. 2 (2023): 48–55. https://doi.org/10.33856/didaskalia.v6i2.327.
Supriadi, Yesri Esau Talan; Made Nopen. “Menjembatani Jurang Menembus Batas Dengan Pendekatan Interkultural-Komunikasi Injil Di Suku Boti,” 2. Yogyakarta: Andi, 2023.
Victoriia, Predko. “Psychology the Psychological Role of Ethnic Identity” 3, no. March (2020): 31–34. https://doi.org/10.31435/rsglobal.
Wahyudi. Teori Konflik Dan Penerapannya Pada Ilmu-Ilmu Sosial. Malang: UMM Press, 2021.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Putra Hendra Sitompul
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
